Adhessy.com -- Anda masih sering merokok? Maka bacalah kisah ini
hingga habis. Wanita ini sudah kehilangan kedua kakinya akibat sebuah kondisi
kesehatan langka, dan menurut dokter, kemungkinan dia juga akan kehilangan
tangannya. Semua itu akibat kebiasaan buruknya saat remaja, yaitu merokok.
Mantan Perokok Berat
Victoria Marks (41 tahun) adalah mantan perokok berat. Dia mulai hobi menghisap rokok sejak usia 13 tahun. Dalam satu hari, dia bisa menghabiskan 20 batang. Kebiasaan buruknya ini berhenti 10 tahun yang lalu, saat usianya 31 tahun. Namun ibu dari 4 anak ini menyesali hobi buruknya di masa lalu, karena rokok membuatnya terkena penyakit langka, yaitu Buerger, dilansir oleh Dailymail.co.uk.
Victoria Marks (41 tahun) adalah mantan perokok berat. Dia mulai hobi menghisap rokok sejak usia 13 tahun. Dalam satu hari, dia bisa menghabiskan 20 batang. Kebiasaan buruknya ini berhenti 10 tahun yang lalu, saat usianya 31 tahun. Namun ibu dari 4 anak ini menyesali hobi buruknya di masa lalu, karena rokok membuatnya terkena penyakit langka, yaitu Buerger, dilansir oleh Dailymail.co.uk.
Penyakit ini menghancurkan trombisit dan merusak pembuluh darah,
sehingga membuat beberapa jaringan tubuhnya mati. Awalnya, Victoria mengalami
rasa sakit di kaki dan bengkak di bagian pergelangan. Rasa sakit itu ada selama
bertahun-tahun. Setelah kondisinya memburuk, tim dokter baru menemukan bahwa
Victoria mengalami penyakit Buerger.
Amputasi Karena Jaringan Kaki Rusak
Pada tahun 2006, Victoria tidak bisa berjalan. Tim dokter memutuskan untuk mengamputasi kaki kirinya, karena bagian itu sudah rusak dan dikhawatirkan merusak jaringan tubuh lain. Setelah 6 tahun memakai kaki palsu, pada tahun 2012, Victoria harus kehilangan kaki kanannya karena kondisi yang sama.
Pada tahun 2006, Victoria tidak bisa berjalan. Tim dokter memutuskan untuk mengamputasi kaki kirinya, karena bagian itu sudah rusak dan dikhawatirkan merusak jaringan tubuh lain. Setelah 6 tahun memakai kaki palsu, pada tahun 2012, Victoria harus kehilangan kaki kanannya karena kondisi yang sama.
Tidak banyak informasi tentang penyakit langka ini, namun pada akhirnya
Victoria sadar bahwa kebiasaan buruknya di masa lalu menjadi salah satu
faktornya. "Tidak sampai setahun kemudian, saya menemukan bahwa kondisi
ini terjadi karena pengaruh rokok, cara terbaik untuk menghindari
penyakit ini adalah menghentikan kebiasaan merokok," ujarnya.
"Kondisi ini membuat saya menghentikan kecanduan para rokok, hingga saat ini saya tidak lagi merokok walau satu batang," lanjut Victoria. "Namun semuanya sudah terlambat, kerusakan tubuh sudah terjadi,"
"Kondisi ini membuat saya menghentikan kecanduan para rokok, hingga saat ini saya tidak lagi merokok walau satu batang," lanjut Victoria. "Namun semuanya sudah terlambat, kerusakan tubuh sudah terjadi,"
Sudah Menjalani 14 Kali Operasi
Kondisi Victoria cukup parah, karena penyakit ini membuatnya harus menjalani 14 operasi. Tim dokter bahkan mengatakan bahwa ada kemungkinan bagian tangan Victoria bisa mengalami kondisi yang sama. Kondisi ini membuat Victoria ketakutan dan panik. Beruntung, suami dan keempat anaknya selalu memberi semangat pada Victoria. Bahkan sang suami berhenti bekerja sebagai petugas pemadam kebakaran demi mendampingi istrinya.
Kondisi Victoria cukup parah, karena penyakit ini membuatnya harus menjalani 14 operasi. Tim dokter bahkan mengatakan bahwa ada kemungkinan bagian tangan Victoria bisa mengalami kondisi yang sama. Kondisi ini membuat Victoria ketakutan dan panik. Beruntung, suami dan keempat anaknya selalu memberi semangat pada Victoria. Bahkan sang suami berhenti bekerja sebagai petugas pemadam kebakaran demi mendampingi istrinya.
"Saya ingin pemerintah
mengambil gambar korban rokok seperti saya untuk diletakkan pada bungkus rokok,
agar semakin banyak orang yang sadar bahwa Anda sedang memasukkan zat berbahaya
ke dalam mulut Anda," ujar Victoria.
Semoga kisah ini bisa menjadi
peringatan bagi kita semua. Sayangi tubuh Anda, karena masa depan masih panjang
untuk dinikmati dengan tubuh yang sehat. (toy4a)
No comments:
Post a Comment