KEPUTIHAN merupakan salah satu masalah gangguan kesehatan vagina.
Banyak faktor yang menyebabkan seorang perempuan mengalami keputihan, salah
satunya stres.
dr Juliana Resolina Pateh mengatakan, pasien yang datang berkunjung ke spa vagina miliknya dimulai dengan langkah awal berkonsultasi. Setelah itu, para terapis atau dokter di sana mengambil cairan di dalam vagina untuk diperiksa di dalam laboratorium.
"Mereka datang konsul, cerita ada masalah apa, kita periksa. Pertama lihat area vagina, lalu periksa di lab, kita ambil cairan vaginanya untuk mengetahui mereka keputihannya karena apa," ungkap dokter kelahiran Depok, 25 Juli 1977 ini, Rabu, 2 April 2014.
Juliana menegaskan, spa vagina miliknya tak cepat langsung memvonis penyebab masalah vagina. Namun, harus melewati serangkaian uji cek laboratorium.
"Ini yang membedakan spa kami dengan yang lain, keputihan langsung kasih uap. Kan belum tahu karena apa. Cari tahu dulu apakah karena bakteri, virus atau jamur. Tapi kita ambil cairannya, lalu vaginanya kita cuci," jelasnya.
Setelah itu, pengunjung diberikan treatment dengan pemijatan rileks oleh terapisnya. "Spa vagina penting sekali, kalau dibilang zaman dulu enggak ada, belum tentu fine saja, tetapi memang enggak tahu kan. Sebab zaman dulu tabu banget. Sekarang lebih terbuka, jadi dulu tak tereskpos saja," tutupnya.
No comments:
Post a Comment